TUNJUKKAN!

tolong bantu aku

buat tunjukkan pada mereka

siapa kita

bisa apa kita

kau pasti bisa

dan aku disisimu menyertaimu

karena aku marah adanya

kesal dan benci juga jadinya

sungguh tidak tahu malu!

kita harus bisa

tapi jangan lakukan apa apa

kalau dasarnya benci

kita cuma akan tunjukkan

biar mereka buka mata

Coba Mengerti

beri aku ruang dan waktu

bila aku tidak sedang ingin membalas pesanmu

enggan berbicara denganmu

malas bertemu

bahkan tidak seniat itu buat sekedar bilang "i love u"

karna bila kupaksakan aku merasa sedang berbohong

dan aku tidak suka

hal hal kecil yang kau lakukan atau tidak lakukan

banyak yang menggangguku

dan buatku tidak senang

tapi bukan berarti aku berhenti mencintaimu

diamkan saja aku

ucapkan sayangmu padaku seperti biasa

beri kabar padaku

hanya saja...

jangan tanya tanya yang makin membuat gatal

kau kan sudah makin mengenalku

sudah makin lama kita bersama

yang mana itu juga satu hal yang menyebalkan

lama bersama tapi tidak kesana sana juga

ya sudahlah

aku bisa mengerti dan terima dan memang ingin jalani

tapi kau coba lebih mengerti

dan peka

dan berlatih sadar sendiri

masa tidak bisa bisa juga?

Makin Yakin

Entah sejak kapan perasaan yakin ini tiba tiba datang
datang begitu saja dan menguasai dengan semenamena
menggembungkan si harapan yang sempat kembang kempis belakangan

Padahal dia tidak membawa jaminan apa apa
padahal dia cuma ada dengan begitu saya
kenapa ya rasanya terlalu nyata?

Makin yakin

Saatnya buat kita sebentar lagi akan tiba pada akhirnya
bersatu berdua
saat menutup dan membuka lagi si mata

Katakan padaku bahwa kau yakin juga

Satu Satu...

satu satu waktu berlalu
makin dekat..
ataukah makin jauh
kesitu
impian kita itu
aku mau
sangat mau
tapi apa kita mampu
itu aku tak tahu
tapi aku mau mampu
aku harap mampu
aku percaya mampu!
harus mampu
karna aku cintamu
kau cintaku
itu selalu...

Tanya

Kadang aku sangat tidak bisa, buat tetap ada di sampingmu dalam masa tidak menentumu. Aku sangat ingin jadi orang yang selalu dengar sgala keluh kesahmu, tapi sungguh kadang aku tidak mampu. Tidak bisa aku menjaga hatiku supaya tidak ikut jatuh kesitu, tapi kadang sia sia juga upayaku. Mungkin hanya aku yang egois. Mengeluh padamu aku berhak, tapi kau aku tidak kuat dengar selalu. Mungkin karena aku berharap harusnya kau yang mengangkatku, dan aku mendampingimu. Aku tau kau tidak minta apa apa padaku. Tapi tidak mampu aku bahkan sekedar buat terus tersenyum padamu dalam masa gundahmu. Kau sudah dewasa, seharusnya kau lebih bisa buat hadapi semuanya. Kau tidak bisa terus saja membandingkan dengan yang sudah berlalu dari hidupmu lama, dan tentunya tidak akan kembali lagi. Kau bukannya tidak bisa apa apa, itu aku tahu. Tapi kau juga mungkin lupa bahwa sekarang semuanya penuh dengan beda, yang harus bisa kau meresap dan menyatu ke dalamnya. Kemana semua energi positifmu yang rasanya menguap begitu saja, kalah dengan keluh. Kemana kabisamu buat ubah keadaan jadi lebih baik, paling tidak buat dirimu sendiri? Kau terus berkeras buat menolak, dan terus terusik dengan pelak. Kenapa tidak kau coba buat menerima dan ikhlaskan apa yang ada, karena mungkin kau sedang berhadapan dengan manusia yang sedemikian gobloknya dan tidak bisa buat merubah apa apa. Tapi kau kan bisa. Kau bisa berubah. Kau lebih baik dari hanya sebegitu saja. Kau harusnya bisa memanfaatkan segala yang ada, buatmu sendiri. Masa kau tidak bisa egois? Bukannya slama ini kau sendiri susah payah memperlihatkan diri? Masa untuk memanfaatkan situasi saja kau malah sebegitu susah?

Aku tidak mau lelah. Aku mau terus ada di sampingmu ikut berusaha bersamamu sudah tentunya. Tapi aku mohon coba buat berhenti melawan keadaan dan membandingbandingkan yang memang sudah tidak bisa diubah adanya, paling tidak buat saat ini! Bisakah aku minta kau buat jadi lebih baik lagi dari saat ini? Karena aku tidak bisa sendiri, aku bukan perempuan yang kuat sekali. Aku mudah mundur dan berhenti, bila aku tidak lihat kau akan mampu bangkit sendiri. Jadi aku mohon, tolong sadari... Kau lihat sendiri, saat ini kita disini, seperti ini, tinggal merubah dan membangun apa apanya sendiri. Kau bisakah?

Need U

In the still of the nite

Missing u

Wishing u were here with me

Its lonely without u...

Tahu Tidak Tahu

aku tau...

aku tau ini buat kita

aku tau kau berusaha

aku tau kau masih sama

aku tau aku juga tidak apa apa

tapi aku tidak tahu

kenapa aku tidak suka...

Telat Beberapa Menit

A year of tears

A year of laughter

A year of doubts

A year of hopes

A year of dreams

A year of believing

A year of pain

A year of share

A year of joy

A year of love

A year of US

Hell great of a year we've had!!!

I LOVE U!!!

please

please

get me out of here

take me there with u

for u will take a good care of me

please

take me with u...

Kau

Sakit

Manja

Merepotkan

Membuat khawatir

Menyebalkan

Membuat rindu

Semua itu

Kau

Satu paket kuterima

Tidak mengeluh

Maaf Lagi...

Kau

Menangis

Meminta janji

Bergelung menelusup

Aku bisa bilang apa?

Tidak ada cela yang sengaja

Semua memang emosi saja

kau yang paling tau kan?

Lagi...

Maaf

seharusnya hari ini bukan begini

aku dan kau

air dan api

tidak bisa satu

tidak pernah bisa

dan hari ini

kau pilih hari yang salah

buat nyatakan lagi si beda

hari ini seharusnya bahagia saja

tapi entah kenapa tidak bisa demikian adanya

mungkin aku yang masih tidak bisa terima

harapan yang kadang tidak selalu kenyataan

tapi rasanya tidak terbantu apa apa dengan adamu

lalu buat apa masih "kita" ?

apa kau masih yakin mimpi bisa jadi nyata?

karena aku makin merasa kadang sudah tidak "disana"

di jalur yang sama

Bosan

Hanya saja..

kadang kadang

"kita" begitu membosankan

tak tau apa maumu

tak bisa bilang apa mauku

dan semuanya jadi sia-sia

cuma satu kata saja

BOSAN

Awal lagi

Buka lagi satu masa..
Yang tlah terlewati bukannya tanpa makna
Tapi biar saja jadi pelajaran
Sedih
Haru
Bahagia
Kesal
Tangis
Tawa
...
Semuanya!
Maaf buat cela
Jaga cinta cita yang ada
Bukan baru tapi mari lanjut saja
Langkah kita baru sejenak
Jalan didpan membentang
Ingatkan terus padaku sabar dan percaya
Yang memang kadang terlupa
Impian kita dihadapan buat dijelang..
Ah!
Bersamamu itulah masa depan!